fin.co.id - Dalam dunia musik Indonesia, nama Ahmad Dhani tidak hanya dikenal sebagai musisi legendaris, tetapi juga sebagai sosok yang vokal menyuarakan pentingnya penghargaan terhadap hak cipta lagu. Prinsip ini ternyata ditanamkannya juga pada anak-anaknya, termasuk Dul Jaelani, yang kerap membawakan lagu-lagu ciptaan sang ayah.
Dul Jaelani: Minta Izin dan Bayar Royalti Sebelum Nyanyikan Lagu
Dul Jaelani, yang juga dikenal sebagai kekasih Tissa Biani, mengungkapkan bahwa dirinya selalu meminta izin kepada Ahmad Dhani sebelum membawakan lagu-lagu ciptaannya, termasuk karya dari grup band Dewa 19. Bagi Dul, hal ini bukan sekadar formalitas, melainkan bentuk penghormatan terhadap sang pencipta lagu.
Tak hanya itu, Dul bahkan membayar royalti saat menyanyikan lagu ‘Bangun Tidur’ milik almarhum Mbah Surip. Sikap ini menunjukkan kesadarannya bahwa setiap karya musik memiliki nilai dan hak yang harus dihargai.
Pandangan Tegas Ahmad Dhani Soal Hak Cipta
Ahmad Dhani belakangan sering menyoroti pentingnya etika dalam menggunakan karya musik orang lain. Baginya, meminta izin, membayar royalti, dan memberikan ucapan terima kasih kepada pencipta lagu adalah hal mendasar yang sering dilupakan banyak musisi.
Meski mendapat berbagai respons dari rekan seprofesi, Dhani tetap konsisten menyuarakan prinsip ini. Ia percaya bahwa menghargai karya cipta bukan hanya tentang legalitas, tetapi juga tentang apresiasi terhadap jerih payah penciptanya.
Pelajaran Berharga untuk Industri Musik
Kisah Dul Jaelani dan prinsip yang dipegang Ahmad Dhani ini menjadi pengingat penting bagi seluruh pelaku industri musik. Di era di mana lagu mudah diakses dan dibawakan ulang, kesadaran akan hak cipta seringkali terabaikan.
Dhani dan keluarganya membuktikan bahwa menghormati karya orang lain tidak mengurangi kreativitas, justru memperkuat integritas sebagai seorang musisi. Semoga sikap ini bisa menginspirasi lebih banyak musisi untuk berlaku serupa.
Baca Juga
Kesimpulan:
Ahmad Dhani bukan hanya mewariskan bakat musik pada anaknya, tetapi juga prinsip kuat dalam menghargai hak cipta. Melalui sikap Dul Jaelani, kita belajar bahwa apresiasi terhadap karya orang lain adalah fondasi penting dalam berkarya.
