fin.co.id - Richard Lee mengungkapkan, dirinya tidak hanya mengalami kerugian finansial akibat dugaan penipuan oleh Aldy Maldini, tetapi juga sempat menerima ancaman terkait penyebaran isi percakapan pribadi yang dapat merusak citra kliniknya.
Peristiwa ini bermula pada tahun 2019, ketika Richard mengundang Aldy untuk tampil di acara pembukaan cabang keempat klinik kecantikannya, Athena, di Lampung.
Richard menyatakan, eksekutif telah membayar Aldy sebesar Rp10 juta untuk kehadirannya di acara tersebut. Namun, Aldy tidak hadir tanpa memberikan alasan yang jelas.
"Bahkan dia sempat mengancam akan mem-posting isi chat kami di medsos. Waktu itu aku takut, enggak punya pengalaman, takut citra klinik rusak. Akhirnya aku diam saja," ujar Richard Lee ditemui di Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa 13 Mei 2025.
Richard Lee menegaskan, niatnya berbicara sekarang bukan untuk balas dendam, melainkan agar tidak ada korban lain yang tertipu.
"Jujur aku enggak berniat nagih atau jelekin dia. Tapi aku mau orang-orang tahu supaya enggak ada korban lagi," tutur dr Richard.
Richard mengaku menyesal tidak mengungkap kejadian tersebut lebih awal, karena merasa jika ia bersuara lebih tegas enam tahun lalu, mungkin jumlah korban tidak akan sebanyak sekarang.
Baca Juga
"Aku merasa salah juga kenapa enam tahun lalu enggak aku buka. Mungkin kalau dibongkar, lebih sedikit korbannya," ucapnya.
Sementara itu, Aldy Maldini belum memberikan pernyataan resmi terkait tuduhan ini. Namun, sebelumnya ia telah menyampaikan permintaan maaf dan membuka opsi pengembalian dana melalui Instagram terkait kasus serupa yang melibatkan penggemarnya. (Hasyim Ashari)