Selebriti . 07/05/2025, 19:59 WIB
Penulis : Aries Setianto | Editor : Aries Setianto
fin.co.id - Nana Mirdad, aktris dan public figure ternama, baru-baru ini menyoroti praktik penagihan utang oleh layanan GoPaylater milik GoTo Financial. Melalui unggahan Instagram Story-nya pada Jumat (2/5), istri Andrew White ini mengeluhkan sikap debt collector yang dianggapnya berlebihan dan tidak profesional.
Nana mengaku kaget saat menerima SMS dan telepon penagihan meski baru satu hari melewati tenggat pembayaran. "Baru sehari telat, sudah dihujani pesan dan telepon. Ini cara penagihan yang sangat tidak manusiawi," tulisnya.
Tak hanya itu, ia juga mengungkapkan bahwa denda yang dikenakan sangat besar, yakni Rp50 ribu per hari. Bagi Nana, nominal tersebut terasa tidak wajar, apalagi proses penagihannya dilakukan dengan cara yang kurang sopan.
Selain masalah denda, Nana Mirdad mempertanyakan kualitas pelatihan para petugas penagih. "Apa tidak ada pelatihan khusus agar mereka bisa lebih profesional dalam menagih? Ini bikin stres," tambahnya.
Ia juga mengaku sudah lama ingin menghapus metode pembayaran GoPaylater dari aplikasi Gojek, namun selalu gagal. "Sudah berkali-kali coba hapus, tapi tidak bisa. Akhirnya malah terjebak dengan penagihan seperti ini," ujarnya.
Hingga saat ini, pihak GoTo Financial belum memberikan pernyataan resmi terkait keluhan Nana Mirdad. Namun, unggahannya telah memicu diskusi di kalangan pengguna GoPaylater yang merasa mengalami hal serupa.
Kasus ini mengingatkan kita untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan layanan pembayaran digital, terutama yang berbasis utang seperti GoPaylater. Pastikan untuk memahami syarat dan ketentuan, termasuk besaran denda serta mekanisme penagihan, sebelum menggunakannya.
Nana Mirdad, sebagai figur publik, telah menyuarakan keresahan banyak orang. Semoga keluhannya bisa menjadi masukan bagi GoTo Financial untuk memperbaiki layanan mereka ke depan.
PT.Portal Indonesia Media