Selebriti

Tidak Gengsi saat PDKT, Maudy Ayunda Ungkap Duluan Kasih Kode ke Jesse Choi

entertainment.fin.co.id - 02/09/2025, 18:51 WIB

Pasangan Maudy Ayunda dan Jesse Choi (Dokumen Istimewa)

fin.co.id - Pasangan Maudy Ayunda dan Jesse Choi dikenal publik sebagai couple goals yang adem, harmonis, dan jauh dari gosip.

Sejak resmi menikah pada 2022, keduanya terus mencuri perhatian netizen lewat interaksi yang manis dan inspiratif.

Advertisement

Adaptif ads banner / 728x90

Tapi siapa sangka, kisah cinta mereka ternyata diawali dengan langkah tak terduga dari Maudy sendiri.

Dalam sebuah kesempatan, Maudy Ayunda secara terbuka membagikan cerita masa-masa pendekatan dengan sang suami.

"Di hubungan gue yang terakhir ini, adalah hubungan di mana gue merasa paling berdaya dalam awal-awal kita perkenalan," kata Maudy Ayunda.

Alih-alih bersikap pasif seperti yang sering diasosiasikan dengan perempuan, pelantun lagu Perahu Kertas ini justru mengambil peran aktif dalam membangun kedekatan dengan Jesse.

Advertisement

Adaptif ads banner / 728x90

Maudy mengaku bahwa dirinya tak hanya menanggapi, tapi juga memberi sinyal-sinyal ketertarikan.

"Berdaya dalam arti gue juga ada effort (usaha), atau paling nggak gue ada sinyal yang cukup kuat," ucapnya.

"Karena walaupun yang ngedeketin tetap dia, tapi aku mengidentifikasi dia dengan sangat baik," sambungnya.

Ia bercerita bahwa dirinya tak ragu mengirim ‘kode manis’ dari komunikasi yang intens, hingga gestur-gestur kecil yang menunjukkan ketertarikan.

Advertisement

Adaptif ads banner / 728x90

Sikap proaktif Maudy Ayunda ini membuktikan, bahwa pendekatan dalam hubungan tak harus selalu datang dari pihak laki-laki.

"Dulu biasanya tuh gue yang dikejar, cuma sebagai wanita khususnya, gue agak merasa kadang-kadang kayak terlalu nunggu dikejar gitu, ya ada gitu-gitunya, tapi ternyata nggak lho," tuturnya.

Dengan percaya diri dan niat yang tulus, Maudy membalikkan narasi klise soal siapa yang harus memulai lebih dulu.

Kini rumah tangganya bersama Jesse Choi menjadi bukti, bahwa cinta yang dibangun dari dua ara bukan sekadar dikejar atau mengejar.

"Dan di (hubungan) yang terakhir ini, aku akan berpendapat bahwa di hubungan gue yang terbaik adalah justru situasi di mana aku memainkan peran yang lebih aktif, yang memilih pertama kali," tutupnya.

Advertisement

Adaptif ads banner / 728x90

Tuahta Aldo
Penulis
-->